Pelatih Chelsea Marah Tammy Abraham Jadi Korban Rasisme

Agen Bola – Perlakuan rasis pada para pemain sepak bola sering terjadi baik secara langsung maupun di dunia maya. Salah satu pemain Chelsea, Tammy Abraham pun menjadi korban rasisme warganet. Terang saja sang pelatih, Frank Lampard geram dengan perlakuan yang diterima oleh anak asuhnya. Lampard pun mendesak perusahaan media sosial untuk ikut memberantas rasisme di dunia sepak bola.
Perlakuan rasis yang bersumber dari media sosial tersebut di alami oleh Tammy Abraham pasca pertandingan Chelsea kontra Liverpool, pada Kamis (15/8) di ajang UEFA Super Cup. The Blues kalah dramatis setelah adu penalti dengan The Reds.
Tammy berhasil mempersembahkan penalti untuk The Blues di babak perpanjangan waktu, sehingga Chelsea berhasil menyamakan kedudukan dengan skor 2-2. Namun pada saat menjadi eksekutor kelima di babak adu penalti, Tammy gagal membobol gawang The Reds. Alhasil The Blues harus menelan kekalahan, dan Tammy menjadi bulan-bulanan pendukung Chelsea di dunia maya.
Melalui media sosial Twitter, Tammy Abraham mengalami hal yang tidak menyenangkan. Warganet bersikap rasis pada pemain muda asal Inggris tersebut. Tentu saja Lampard murka melihat apa yang dialami oleh Tammy. Dilansir oleh Goal, Lampard meminta warganet berkaca diri sebelum berkomentar. Lampard juga berharap adanya pengawasan yang lebih mendalam mengenai rasisme di media sosial.
“Pertama, seseorang yang menulis hal itu harus berkaca pada dirinya sendiri, dan saya rasa ini harus diawasi. Sejak berusia delapan atau sembilan tahun dia diperlakukan seperti itu (secara rasis). Sangat luar biasa. Di zaman saya, nilai 5 dari 10 di The Sun menandakan performa yang buruk. Sekarang lebih mudah. Hal ini sudah melampaui batas,” ungkap Lampard.
Tanggung Jawab Perusahaan Media Sosial
Lampard juga merasa sulit untuk melarang para pemain melihat komentar di media sosial. Mental para pemain yang tersakiti tentunya harus di atasi oleh pelatih. Oleh karena itu, Lampard berharap perusahaan media sosial dapat mengawasi pengguna untuk tidak melakukan tindakan rasisme.
“Itu adalah tanggung jawab mereka (perusahaan media sosial). Sudah banyak terjadi diluar sana, tapi saya tidak tahu apakah menjadi lebih baik atau buruk.”
Juru bicara Twitter turut berkomentar mengenai persoalan yang sudah mendarah daging ini. Pihak Twitter pastinya berusaha mencoba mengatasi tindakan rasisme yang dilakukan oleh pengguna.
“Kami berkomitmen untuk mengembangkan obrolan yang sehat dalam pelayanan kami. Kami juga memprioritaskan keamanan pengguna kami,” tukas juru bicara Twitter.
Nantikan berita selanjutnya hanya di Buanabet!
Buanabet sebagai agen bola online terpercaya memberikan tawaran bonus menarik kepada para member setia Buanabet. Kemudahan bertransaksi juga diutamakan oleh situs kami didukung oleh bank ternama BCA, MANDIRI, BNI, dan BRI. Buanabet juga menjanjikan pelayanan yang memuaskan, ramah dan sigap dibantu dengan Customer Service yang berpengalaman. Selain permain sportsbook, Buanabet juga menyediakan jenis-jenis permainan online populer lainnya. Cukup dengan 1 ID saja, anda dapat mencoba peruntungan anda diberbagai jenis permainan online.